Nama Madrasah
: MTs Al-Hidayah Ketrampilan
Mata Pembelajaran :
Keterampilan Menjahit
Kelas /
Semester :
VIII / 1
Alokasi
Waktu :
8 X 40 menit
Pertemuan Ke
: 11 - 14
Standar
Kompetensi :
Menggambar busana
Kompetensi
Dasar :
Memahami bentuk bagian-bagian busana
KKM : 7
Indikator :
1. Mengetahui tentang
bentuk bagian-bagian busain:
2. Rensponsip dan teliti
dalam menggambar bagian-bagian busana
3.
Menggambar bentuk bagian-bagian busana
I. Tujuan Pembelajaran :
Pertemuan 11-14
1. Siswa dapat
mengetahui bentuk bagian-bagian busain
2. Siswa dapat
dengan teliti
dalam menggambar bagian-bagian busana
3. Siswa dapat menggambar
bentuk bagian-bagian busana
II. Materi Ajar
Pengetahuan dasar-dasar desain
a. Pengertian
Desain
Desain berasal dari
Bahasa Inggris (design) yang berarti “rancangan, rencana atau reka
rupa”. Dari kata design muncullah kata desain yang berarti mencipta, memikir
atau merancang. Dilihat dari kata benda, “desain” dapat diartikan
sebagai rancangan yang merupakan susunan dari garis, bentuk, ukuran, warna,
tekstur dan value dari suatu benda yang dibuat berdasarkan prinsip-prinsip
desain. Selanjutnya dilihat dari kata kerja, desainndapat diartikan sebagai
proses perencanaan bentuk dengan tujuan supaya bendanyang dirancang mempunyai
fungsi atau berguna serta mempunyai nilai keindahan.
b. Jenis-jenis Desain
Secara umum desain
dapat dibagi 2 yaitu desain struktur (structural design) dan desain hiasan
(decorative design).
1. Desain Struktur (Struktural
Design)
Desain struktur pada
busana disebut juga dengan siluet busana (silhoutte). Siluet adalah garis luar
dari suatu pakaian, tampa bagian-bagian atau detail seperti lipit, kerut,
kelim, kup dan lain-lain. Namun jika detail ini ditemukan pada desain struktur
fungsinya hanyalah sebagai pelengkap.
2. Desain Hiasan (Decorative
Design)
Desain hiasan pada
busana mempunyai tujuan untuk menambah keindahan desain struktur atau siluet.
Desain hiasan dapat berupa krah, saku, renda, sulaman, kancing hias, bis dan
lain-lain.
c. Unsur-unsur Desain
Seorang desainer
adalah seorang seniman yang mengekspresikan ide dan kreatifitasnya dalam bentuk
rancangan busana. Suatu rancangan tercipta melalui suatu proses totalitas
berfikir dengan memadukan ilmu seni rupa dengan unsur-unsur lain yang
mendukung. Unsur desain merupakan unsur-unsur yang digunakan untuk mewujudkan
desain sehingga orang lain dapat membaca desain tersebut. Maksud unsur disini
adalah unsur-unsur yang dapat dilihat atau sering disebut dengan unsur visual.
Unsurunsur desain ini terdiri atas garis, arah, bentuk, tekstur, ukuran, value
dan warna. Melalui unsur-unsur visual inilah seorang perancang dapat mewujudkan
rancangannya
a)
Garis
b)
Arah
c)
Bentuk
d)
Ukuran
e)
Tekstur
f)
Nada gelap dan terang
g)
Warna
Berdasarkan
garis-garis yang dipergunakan, siluet dapat dibedakan atas beberapa bagian yang
ditunjukkan dalam bentuk huruf. Dalam bidang busana dikenal beberapa siluet
yaitu :
a. Siluet A
Merupakan pakaian yang mempunyai model bagian
atas kecil, dan bagian bawah besar. Bisa juga tidak mempunyai lengan.
Perhatikan gambar 77 di bawah ini :
b. Siluet Y
Merupakan model pakaian dengan model bagian
atas lebar tetapi bagian bawah atau rok mengecil.
c. Siluet I
Merupakan pakaian yang mempunyai model bagian
atas besar atau lebar, bagian badan atau tengah lurus dan bagianbawah atau rok
besar.
d. Siluet S
Merupakan pakaian yang mempunyai model dengan
bagian atas besar , bagian pinggang kecil dan bagian bawah atau rok besar.
e. Siluet T
Merupakan pakaian yang mempunyai desain garis
leher kecil, ukuran lengan panjang dan bagian bawah atau rok kecil.
f. Siluet L
Merupakan bentuk pakaian variasi dari berbagai
siluet, dapat diberikan tambahan dibagian belakang dengan bentuk yang
panjang/drapery. Bentuk ini biasanya terlihat pada pakaian pengantin barat.
III. Metode Pengajaran :
1. Menjelaskan
pengertian bahan utama
2. Ceramah,
diskusi
3. Pemberian
tugas/tugas mandiri
IV. Langkah Pengajaran :
Nilai Budaya karakter Bangsa ( Kerja keras,
mandir, Peduli Lingkungan, Tanggung Jawb )
Pertemuan
sebelumnya
Pertemuan
ke- 11 dan 12
NO
|
Tahap
|
Rincian Kegiatan
|
Waktu
|
Ket
|
1.
|
Tahap Situsional /Apersepsi
|
Pendahuluan
- Siswa berdoa sebelum belajar
- Menyampaikan salam kepada siswa
- Guru mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan
materi yang akan diajarkanaran
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
- Guru menginformasikan manfaat belajar mata
pelajaran
tsb di atas
|
10 menit
|
|
2.
|
Tahap Explorasi
|
Kegiatan Inti
- Menjelaskan kebersihan pola dan
memeriksa kebersihan pola dengan memperhatikan k3
- Guru menjelaskan cara pengecekan pola
- Guru mendemonstrasikan cara
pengecekan pola
- Siswa memeriksa kelengkapan pola blazer dan pola
rok
- Guru menjelaskan cara pengecekan ukuran
pola blazer dan rok
- Guru mendemonstrasikan
pengecekan tanda pola rok dab blazer sesuai desain
- Siswa melakukan pengecekan ukuran pola sesuai
dengan model dan menanyakan yang belum jelas
- Siswa mengecek pola rok dan blazer masing-masing
- Guru menjelaskan cara pengecekan tanda arah
pola ,ukuran, jumlah potongan pola sesuai desain
- Guru mendemonstrasikan
pengecekan tanda pola sesuai desain
- Siswa melakukan pengecekan pola
sesuai desain
- Siswa melakukan pengecekan
tanda,arah,ukuran,jumlah potongan pola
|
30 menit
|
|
3.
|
Tahap Elaborasi
|
- Siswa mendengarkan penjelasan dari guru
- Siswa menanyakan hal-hal yang belum jelas
- Siswa bersama-sama mengecek kebersihan
pola sesuai dengan memperhatikan k3
- Siswa melaporkan hasil pengecekan pola blazer
dan rok
- Siswa mencatat penjelasan guru dan menyimpulkan
hasi pelajaran
- Siswa menanyakan hal yang belum dipahami
- Siswa mencatat dan menyimpulkan hasil pelajaran
|
20 menit
|
|
4.
|
Tahap Konfirmasi
|
Merefleksikan hasil pembelajaran (
mengulang secara garis besar apa yang sudah dipelajari )
|
5 menit
|
|
5.
|
Evaluasi
|
Memberikan soal postes dari materi yang
sudah dipelajari;
1. Sebutkan hal-hal yang dharus diperhatikan dalam
proses pembuatan pola
2. Sebutkan hal-hal yang diperhatikan dalam proses
pengecekan pola
3. Sebutkan hal yang paling penting
dalam
pembuatan
kerja
4. Jelaskan cara pengecekan pola sesuai desain
5. Jelaskan cara mengecek jumlah potongan pola
sesuai desain
|
10 menit
|
|
6.
|
Tugas
|
- Memberikan tugas mengecek ulang bagian-bagian pola blazer
- Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam
|
5 menit
|
Pertemuan
ke- 13
A. Kegietan Awal : (Tahap Situasional = 10 menit)
1. Mengabsen
peserta didik
2. Mengkondisikan
peserta didik
3. Memeriksa
satu persatu kesiapan peserta didik
untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.
4. Membimbing
peserta didik yang belum memahami tugas, perindividu
B. Kegiatan Inti
: (Tahap Explorasi = 30 menit, Tahap Elaborasi dan Tahap Konfirmasi = 25
menit)
1. Menggali
pengetahuan peserta didik Kembali tentang pengertian bahan utama yang
berkuwalitas
2. Mengecek
kesiapan siswa untuk melaksanakan tugas.
3. Membimbing dan mengarahkan
peserta didik pada
pemahaman
4. Mengarahkan
peserta didik untuk dalam memeriksa mutu bahan utama dan
memilih bahan
utama
sesuai dengan desain
5. Memberikan
penguatan /masukan dari kerja siswa.
6. Membimbing
peserta didik merumuskan kesimpulan
Pertemuan
ke- 14
A. Kegietan Awal : (Tahap Situasional = 10 menit)
1. Mengabsen
peserta didik
2. Mengkondisikan
peserta didik
3. Memeriksa
satu persatu kesiapan peserta didik
untuk mengikuti kegiatan pembelajaran.
4. Membimbing
peserta didik yang belum memahami tugas, perindividu
B. Kegiatan Inti
: (Tahap Explorasi = 30 menit, Tahap Elaborasi dan Tahap Konfirmasi = 25
menit)
1. Menggali
pengetahuan peserta didik Kembali tentang pengertian desain
2. Mengecek
kesiapan siswa untuk melaksanakan tugas.
3. Membimbing dan mengarahkan
peserta didik pada
pemahaman
4. Mengarahkan
peserta didik untuk dalam memeriksa mutu bahan utama dan
memilih bahan
utama
sesuai dengan desain
5. Memberikan
penguatan /masukan dari kerja siswa.
6. Membimbing
peserta didik merumuskan kesimpulan
V. Alat dan Sumber Belajar :
1. Media
papan tulis, contoh-contoh bahan-bahan utama
2. Buku
Penuntun Membuat Pola Busana
3. Bina Busana Pelajaran Menjahit Busana Wanita
VI. Penilaian :
1. Teknik Penilaian : Tes Tertulis
2. Bentuk Instrumen : Uraian/Pilihan ganda/Lembar
Observasi
Format Penilaian Psikomotorik :
No
|
Aspek Kemampuan
|
Kurang
|
Cukup
|
Baik
|
1
|
Mampu mengetahui bentuk-bentuk desain
|
|||
2
|
Mampu mengetahui secara cermat
bagian-bagian desain
|
|||
3
|
Mampu dalam membuat desain sesuai prosporsi tubuh manusia
|
|||
4
|
Mampu mengidentifiasi jenis bahan sesuai dengan jenis seratnya
|
|||
5
|
Mampu menyebutkan unsur-unsur desain
|
|||
6
|
Mampu memilih paduan warna
|
Psikomotorik
: Skor maksimal 3 dan skor minimal 1 dengan Kriteria sbb :
3= Jawaban benar dan tepat
2= Jawaban benar kurang tepat
1= Jawaban salah
Penilaian
Afektif ;
NO
|
Nama Siswa
|
Aspek Yang Dinilai
|
Jumlah Skor
|
Nilai
|
||
Kelengkapan bagian pola
sesuai desain
|
Bentuk dan ukuran pola
sesuai desain
|
Tanda-tanda pola sesuai
kriteria
|
||||
1
|
Ana Zuhrotul E.
|
|||||
2
|
Budriyah
|
|||||
3
|
Lailis Nur Y.
|
|||||
4
|
Lidiya Shofi H.
|
|||||
5
|
Manda F.
|
|||||
6
|
Miftakhul J.
|
|||||
7
|
Nur Aini
|
|||||
8
|
Retno Dwi AL.
|
|||||
9
|
Siska Nurul A.
|
|||||
10
|
Siti Anisa
|
|||||
11
|
Sri Naina E.
|
|||||
12
|
Tutik Hardiana
|
|||||
13
|
Sri Umi
|
|||||
14
|
Rika Andriani
|
Afektif: Skor máximum 3 dan skor mínimum
1 dengan kriteria sbb:
3 = Kegiatan banyak sekali atau intensitas
tinggi
2 = Kegiatan cukup atau intensitas sedang
1 = Kegiatan kurang atau intensitas rendah
Format Penilaian Psikomotorik
Pedoman Penskoran
Psikomotorik: Skor máximum 3 dan skor mínimum
1 dengan kriteria sbb:
3 = Tindakan benar,
logis, etis
2 = Tindakan benar,
tidak logis, tidak etis
1 = Tindakan salah
Format Penilaian Kognitif
No
|
Nama Siswa
|
Aspek
Yang Dinilai
|
Jumlah Skor
|
Nilai
|
||||
Partisipasi Dalam Kelompok
|
Kerjasama
|
Kelengkapan
Tugas Kelompok
|
Mengemukakan
Gagasan Saat Diskusi
|
|||||
1
|
Ana Zuhrotul E.
|
|||||||
2
|
Budriyah
|
|||||||
3
|
Lailis Nur Y.
|
|||||||
4
|
Lidia Shofi H.
|
|||||||
5
|
Manda F.
|
|||||||
6
|
Miftakhul J.
|
|||||||
7
|
Nur Aini
|
|||||||
8
|
Retno Dwi Andi L.
|
|||||||
9
|
Siska Nurul A.
|
|||||||
10
|
Siti Anisa
|
|||||||
11
|
Sri Naina E.
|
|||||||
12
|
Tutik Hardiana
|
|||||||
13
|
Sri Umi
|
|||||||
14
|
Rika Andriani
|
Kognitif :
Skor máximum 3 dan skor mínimum 1 dengan kriteria sbb:
3 = Sesuai
prosedur, Analisis tepat, Interpretasi data benar, Menarik Kesimpulan dengan
benar, Hipotesis sesuai
2 = Kurang sesuai
denganprosedur, Analisis kurang tepat, Interpretasi data kurang benar,
Hipotesis kurang sTindakan benar, tidsuai
1 = Tidak sesuai
dengan prosedur, Analisis tidak tepat, Interpretasi data tidak benar, Menarik
kesimpulan tidak benar, Hipotesis tidak sesuai
Format Penilaian Kognitif Ketika
Melakukan Diskusi
No
|
Nama Siswa
|
Aspek Yang Dinilai
|
Jumlah Skor
|
Nilai
|
|||
Mengajukan
Pertanyaan
|
Menjawab Pertanyaan
|
Menyampaikan Argumen
|
Menyampaikan
Sanggahan
|
||||
1
|
Ana Zuhrotul E.
|
||||||
2
|
Budriyah
|
||||||
3
|
Lailis Nur Y.
|
||||||
4
|
Lidiya Shofi H.
|
||||||
5
|
Manda F.
|
||||||
6
|
Miftakhul J.
|
||||||
7
|
Nur Aini
|
||||||
8
|
Retno Dwi Andi L.
|
||||||
9
|
Siska Nurul A.
|
||||||
10
|
Siti Anisa
|
||||||
11
|
Sri Naina E.
|
||||||
12
|
Tutik Hardiana
|
||||||
13
|
Sri Umi
|
||||||
14
|
Rika Andriani
|
Kognitif :
Skor máximum 3 dan skor mínimum 1 dengan kriteria sbb:
3 = Pertanyaan
logis/jawaban tepat/argumen- sanggahan mempunyai dasar yang kuat
2 = Pertanyaan
mendekati logis/jawaban tepat/argumen-sanggahan mempunyai dasar yang kuat
1 = Pertanyaan
tidak logis/jawaban tepat/argumeb-sanggahan mempunyai dasar yang kuat
Mengetahui
Jombang, 07 Nopember 2013
Kepala Madrsah Guru
Mata pelajaran
MOH. SYAIKHU, SPd Zainal Arifin, S.Pd.i
Tidak ada komentar:
Posting Komentar